Rabu, 19 Desember 2012

TRANSMISI DATA




Transmisi data adalah proses pengiriman informasi atau data dari komunikator ke komunikan. Dalam transmisi data diperlukan unsur-unsur :
1.      Media transmisi
2.      Kapasitas channel transmisi
3.      Type transmisi
4.      Kode transmisi
5.      Mode transmisi
6.      Protocol
7.      Penanganan kesalahan transmisi
Contoh Media Transmisi
Media transimisi adalah alat yang digunakan untuk mengangkut informasi atau data.
·         Cable
Contoh :
-          Kabel tembaga, yakni biasa digunakan pada telepon.
-          Coaxial cable, yaitu kabel yang dibungkus dengan metal lembek dan mempunyai tingkat transmisi data yang lebih tinggi.
-          Fiber optic cable terbuat dari serabut-serabut kaca yang tipis dengan diameter sebesar diameter rambut manusia. Kabel ini mempunyai kecepatan pengiriman data sampai 10x lipat lebih cepat dari coaxial cable.

·         Radiasi Elektromagnetik
Radiasi elektromagnetik  adalah pengiriman data atau informasi melalui udara terbuka, dapat berupa gelombang mikro (microwave), sistem satelit (satelite system) dan sistem laser (laser system).
ü  Setiap gelombang elektromagnetik memiliki frekuensi tertentu. Frekuensi adalah pengulangan getaran dalam satu detik yang dihitung dalam satuan cycle atau herzt.
ü  Kemampuan gelombang elektromagnetik memebawa informasi (gambar, suara, dll) ditentukan oleh jumlah frekuensinya.
ü  Frekuensi dikelompokkan ke dalam blok frekuensi dari terendah hingga tertinggi.


Tabel frekuensi serta kemampuannya
Frekuensi
Kemampuan
10 – 30 KHz
30 – 300 KHz
300 – 3.000 KHz
3.000 – 30.000 KHz
30 – 300 MHz
300 – 3.000 MHz
3.000 – 30.000 MHz
Very Low Frecuency (VLF)
Low Frecuency (LF)
High Frecuency (HF)
Very High Frecuency (VHF)
Ultra High Frecuency (UHF)
Super High Frecuency (SHF)
Extremely High Frecuency (EHF)

Adapun penjelasan dari macam-macam radiasi elekromagnetik :
Gelombang Udara (Microwave)
Ø  Gelombang  radio frekuensi tinggi.
Ø  Kecepatan rambat 300.000 km/detik (sama dengan kecepatan rambat cahaya).
Ø  Sifat pemancaran line-of-sight (tidak boleh terhalang).
Ø  Daya pancar sekitar 30-50 km.
Ø  Untuk jarak jauh diperlukan stasiun relay (tower).
Ø  Fungsi stasiun relay (tower) adalah menerima, memperkuat sinyal, mengirim kembali data ke tower berikut.

Macam-macam saluran radio :
-          AM (Amplitudo Modulation)
Jarak tempuh jauh tapi kualitas suaranya jelek. Frekuensinya adalah 300 – 3.000 KHz, sinyalnya mencapai 75 mil dan gelombang udara 1500 mil.
-          FM (Frekuensi Modulation)
Bloknya 30 – 300 MHz, jangkauannya sedikit. Bisa menjangkau lebih jauh beberapa watt pemancarannya tetapi itu semua tergantung dari tinggi tiang. Bandwitch 20x lipat dari AM dan menghasilkan 15.000 cycle per detik (cps) sehingga suara jernih.
-          SW (Shortwafe), bloknya 3 – 25 MHz dan dapat menjangkau wilayah sangat jauh, antarnegara bahkan hingga antarbenua. SW berada di lapisan ionosfer sedangkan keadaan ionosfer dapat berubah-ubah. Apabila didengar pukul 10.00 maka tidak dapat didengar lagi pada pukul 16.00.

Pemancar televisi terbagi menjadi dua: sistem suara (FM) dan sis etm gambar (AM) yang dimana frekuensinya adalah 40 – 890 MHz kemudian diubah menjadi gelombang udara elektromagnetik untuk dipancarkan ke udara melalui transmitter.

Sistem Satelit (Satelite System)
Ø  Fungsi utama :
Meneriama sinyal yang membawa data (teks, gambar, suara, dan video), kemudian memperkuat sinyal dan mengirim kembali ke bumi melalui stasiun bumi atau antena parabola sebelum sampai ke TV.
Ø  Satelit diletakkan pada ketinggian 30.320 km dari permukaan bumi. Satu satelit dapat menjangkau 40% permukaan bumi.
Ø  Kegunaan satelit buatan :
-          Komunikasi antar titik-titik permukaan bumi.
-          Mengamati bumi dan lingkungannya.
-          Mengumpulkan data dan melaporkan informasi ilmiah.
-          Menjadi satu titik acuan untuk menetapkan lokasi di ruang angkasa.
Ø  Peluncuran dan pengorbitan satelit
Satelit buatan manusia memerlukan kecepatan 25.000 mph dengan ketinggian 23.300 mil. Satelit ini sudah terlepas dari gaya gravitasi bumi jadi tidak mungkin jatuh. Harus diletakkan diatas garis khatulistiwa agar terhindar dari gangguan cuaca, kemudian disinkronkan dengan perputaran bumi.
Ø  Fungsi satelit komunikasi :
Menerima, memperkuat dan mentransmit sinyal suara, musik, TV, telepon, telegraf, dan data dari satu titik ke titik lain di bumi.
Ø  Karakteristik satelit komunikasi :
-          Punya bandwith yang luas, sehingga kapasitas komunikasi luar biasa.
-          Mampu melayani titik-titik tujuan yang tidak ditentukan.
Ø  Fleksibilitas satelit
-          Sistem satelit mempunyai titik tunggal, berbeda dengan yang lain memiliki banyak titik dan rumit.
-          Untuk berhubungan dengan satelit kita harus membuat stasiun bumi, berbeda dengan testier yang membutuhkan penyambungan kabel-kabel.
Ø  Ciri lain satelit :
Menyiarkan sinyal langsung ke pesawat penerima kecil yang tidak mahal harganya dengan menghasilkan sinyal yang kuat.

Sistem Laser (Laser System)
Banyak digunakan dalam penelitian, terutama dalam bidang kedokteran. Begitu juga dengan kemiliteran, contohnya penggunaan sistem laser pada rudal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar